APAKAH BENAR??? 3 PEMUDA PEMBUNUH ENO TEWAS DI HAJAR WARGA DILAPAS KARNA WARGA LAPAS GERAM DENGAN KELAKUAN MEREKA..!!

Tahukah Anda - Telah beredar kabar bahwa ketiga pembunuh korban pemerkosaan sadis dengan gagang cangkul menancap di alat vital tersebut telah tewas di hajar warga lapas? apakah benar? namun sayangnya berita tersebut kurang di ketahui benar atau tidak nya karna tidak ada keterangan lain yang menunjukkan bahwa pembunuh Eno Tewas Di Hajar warga lapas,
Foto yang telah beredar itu adalah pelaku dengan kasus membunuh dosennya sendiri beberapa waktu yang lalu

Pengawasan dikerjakan supaya menghindar terjadinya hal­hal yg tidak dikehendaki. Seperti bunuh diri karena depresi, dan serangan dari penghuni lapas lain yang di ketahui juga tak suka dengan masalah yang diperbuat

ketiga pelaku itu.

“Kami lakukan pengawasan ketat lantaran takut ada usaha bunuh diri maupun masalah dari lapas lain. ”

Mereka juga di kuatirkan alami masalah jiwa lantaran mereka jadi tujuan penghinaan orang-orang

atas apa yang sudah mereka perbuat. Mereka bertiga di ketahui tak pernah sama-sama mengetahui keduanya ketika lakukan pembunuhan sadis

itu. Tetapi,

di ketahui mereka lakukan itu karena sakit hati lantaran cinta mereka di tolak oleh Eno.

RAL (15) adalah satu diantara pelaku yang masihlah duduk di bangku SMP. Hingga, di ketahui kalau dirinya

demikian tertekan dengan desakan dari dalam serta luar lapas.

RA bertindak memperkosa korban serta memasukkan gagang cangkul ke anu korban. IH bertindak membekap

korban dengan memakai bantal serta menyayat muka korban dengan garpu makanan.

Sedang RAL di ketahui yang memukul kepala korban dengan memakai cangkul itu.

Hingga sekarang ini masihlah samar bagaimana kondisi mereka bertiga. Lantaran, berhembus berita bila mereka bertiga

tewas sesudah dihajar oleh preman lapas yang demikian jengkel dengan perilaku mereka.

Berita yang hanya berhembus kalau 2 orang pelaku alami gawat darurat, serta 1 orang tewas akibat dihajar habis­habisan

oleh preman lapas tempat mereka di tahan

namun percaya atau tidak benar atau hoax nya berita kita tunggu keterangan lebih lanjut dari pihak kepolisian.

Tweet