Tahukah Anda - Perkembangan pesat dari sosial media telah menjalar begitu cepat. Dukungan akses internet dan pesatnya kemajuan teknologi telepon genggam mendukung jaringan pertemanan di dunia maya itu.
Meski begitu kewaspadaan pada sosial media harus lebih ditingkatkan. Sebab, sosial media semacam Twitter terindikasi menjadi alat penyebaran propaganda paham radikal.
Menurut Khatib Syuriah Pengurus Besar Nahdatul Ulama, KH Yahya C Staquf, penggunaan Twitter sebagai penyebaran paham radikal dilakukan kelompok Negara Islam Iraq dan Suriah (ISIS).
Menurut dari data yang telah didapat, selama empat bulan ISIS menyebarkan 3,3 kicauan di Twitter. "Selain itu, ISIS juga mempersiapkan 1,8 juta website propaganda," kata Yahya di sela-sela diskusi International Summit Of The Moderate Islamic Leaders (ISOMIL) di Jakarta Convention Center (JCC), Jakarta, Senin, 9 Mei 2016.
Menurut Yahya, publik harus berhati-hati dengan materi yang disebar ISIS itu. Sebab, di dalam materi kicauan kerap ditemukan rujukan aktual kajian Islam baik dari cendekiawan atau ulama Islam masa kini.
Ketakutan Yahya beralasan. Pasalnya, tidak ada satu lembaga yang mampu menghadang arus informasi itu.
Untuk itu, dia menyarankan konsensus antarkomunitas Muslim dunia. Konsensus itu berupa upaya menghentikan penyebaran paham radikal dan menumbuhkan semangat Islam rahmatan lil alamin.
"Butuh konsensus seluruh masyarakat. Untuk melawan gerakan ekstrimis itu. Propaganda dengan elemen-elemen Islam yang damai," Ujarnya
Sumber : Dream.co.id
yg penting jgn terpengaruh
ReplyDeleteSELAPUT DARA BUATAN KEMBALIKAN KEPERAWANAN
ALAT PEMBESAR PENIS ALAMI
ALAT BANTU SEX PRIA
ALAT BANTU SEX WANITA
VAGINA ELEKTRIK
VAGINA MANUAL
PENIS ELEKTRIK
PENIS MANUAL
OBAT KUAT PRIA
OBAT PELANGSING BADAN ALAMI
OBAT PERANGSANG WANITA
OBAT PERANGSANG CAIR
OBAT PERANGSANG SERBUK
OBAT TIDUR ALAMI
OBAT PERANGSANG SPRAY
OBAT PENGGEMUK BADAN HERBAL
AKSESORIS SEX PRIA WANITA
OBAT MATA HERBAL
SEMENAX OBAT HERBAL PENAMBAH SPERMA
CELANA HERNIA MAGNETIK
OBAT PEMBESAR PAYUDARA ALAMI
MINYAK PEMBESAR PENIS
OBAT PEMBESAR PENIS